Kamis, 28 November 2013

Berusaha Mencintai "Ikan Stress" (Edisi Jika Ibu-ibu Belanja)

Hmmm… sepertinya kali ini saya mau tanya ke bapak-bapak lagi… pernahkah para bapak pergi ke pasar ikan di daerah masing-masing,  kalau di Jakarta pasar ikan yang besar itu ada di Muara Angke (wah.. ini tempat saya suka ambil sampel air laut untuk penelitian Biologi tentang kadar garam dulu jaman masih SMP). Pernahkah  juga para bapak melihat dengan jeli mana yang ikan segar  dan bukan ikan segar, atau tau jenis macam-macam ikan apa saja yang di jual di pasar??? kalau bapak-bapak jawab itu dengan benar saya curiga jangan-jangan bapak ini penjual ikan ya???…hehehe

Intinya saya mau mengajak kita semua setidaknya sedikit untuk mau tau  tentang ikan yang di jual di pasar, karena taukah kandungan gizi yang ada pada ikan itu merupakan protein essensial yang  juga sangat membantu dalam tubuh kita (pernah baca tulisan saya tentang gizi seimbang nggak?). Nah… ternyata jenis ikan juga menentukan kandungan proteinya, mau cari tau lebih banyak atau sedikit protein yang di kandungan dari ikan tersebut, bisa menentukan kesegaran ikan, bahkan jadi kita mau lebih tau bahayanya jika kita makan ikan yang memakai pengawet berbahaya, pastinya tentu seperti biasa… ciri khas ibu-ibu dalam matematika yaitu pertimbangan harga, jadi kita tau nilai ekonomisnya.

Sedikit  referensi tentang ikan ini bahwa pada ikan mempunyai protein yang tinggi yang dapat menggantikan sel tubuh kita yang rusak, pada ibu hamil sangat bermanfaat untuk perkembangan  janin,  ikan merupakan salah satu sumber zat kapur untuk tulang, terdapat kandungan vitamin A-B-D. Mineral yang diunggulkan pada ikan yaitu selenium dan zinc yang merupakan antioksidan. Pada ikan terdapat asam lemak essensial (dalam arti yang hanya bisa di dapat dari asupan makan saja atau dalam arti tidak di produksi oleh tubuh ) yaitu Omega 3, DHA, dan EPA dimana asam lemak ini jika di berikan pada anak sangat baik sekali karena untuk perkembangan otak bagi anak,  asam lemak ini ternyata pada orang dewasa juga baik untuk menekan serangan  jantung koroner, juga menekan penyakit hipertensi , dan ikan juga bisa  sebagai bahan kosmetik untuk pelicin pada kulit dan menghaluskan kulit ( saya hanya berharap bahan yang di gunakan untuk kosmetik ini bukan ikan langka yang bisa membahayakan habitat ikan)

13847962891155161734
Ikan Stress

Saya bahas dahulu ikan yang di ada di Moskow, ingin menangis rasanya setelah melihat ikan yang di jual di sini, karena setelah saya akan belanja ikan yang saya temukan nyaris 95%  adalah ikan stress alias ikan beku yang jika di pegang bisa juga siap menjadi pentungan hansip. Tambah sedihnya ternyata juga tidak banyak ikan laut kesukaan saya, bahkan banyak ikan yang saya tidak kenali di sini. Huff… tau-kah ikan itu adalah salah satu kebutuhan pokok saya dalam hidangan makanan, karena tidak sempurna rasa enaknya  pempek-pempek jika tanpa ikan, pindang ikan pakai sambel juga merupakan favorit saya, apalagi pecak ikan tongkol (ah…laper lagi deh).

Jadi terpaksalah dengan berat hati seharian mencari di internet kusus dengan nama ikan yang tidak saya kenali tapi di jual di sini. Yah… ternyata pepatah lain padang lain belalang itu juga berlaku  untuk ikan di sini.  Saya harus berusaha mencintai ikan stress yang di jual di Moskow agar rasa rindu saya untuk makan ikan terobati. Tapi yang cukup menghibur sedikitnya hati saya adalah setelah melihat berlimpahnya Ikan Salmon, Ikan Cod , juga Ikan Trout yang tidak beku (selain ada juga beberapa ikan yang jarang dilihat di jual di Indonesia) . Dan wow…. Ikan Salmon yang di jual di Rusia kebanyakan Ikan Salmon Liar yang nilai kandungan Omega 3 terbaik, apalagi dari segi harga lebih murah dari pada di Jakarta. Wah… bisa makan Salmon, Trout dan Cod setiap hari pikir saya. Hanya saja saya tetap butuh ikan untuk pempek-pempek. karena tidak ada Ikan Tenggiri di sini, tiba-tiba senang rasanya setelah mata saya melihat ada  juga Ikan Kakap Merah tanpa kepala beku di sudut kotak pendingin ini. Okelah… kalau begitu makan pindang kepala Salmon, Trout, Cod masih bisa di pertimbangkan rasanya, dan ternyata harga kepala ikan jauh lebih murah.

Selain itu di  Rusia juga banyak kaviar (telur ikan tertentu, biasanya ikan Sturgeon) yang nilai gizinya juga tinggi, untuk dari segi harga masih mahal menurut saya, tapi kalau di bandingkan di Jakarta pastilah lebih murah di sini. Hanya saja saya kurang suka pada kaviar, karena baunya yang lebih amis, tapi kalau di makan untuk taburan Sushi boleh juga.

1384840375159459008
Kepala Ikan

Kembali lagi ke pasar di Indonesia, jangan khawatir jika ikan Salmon, ikan Trout, dan ikan Cod itu mahal untuk di beli di Indonesia, karena masih banyak ikan lain yang juga nilai gizi proteinnya tidak kalah tinggi,   bahkan Indonesia lebih sangat beruntung lagi dengan negara kepulauan yang dikelilingi oleh laut,  jadi punya keragaman ikan laut  yang kaya protein tinggi, terutama masih segar serta tentu pastinya lebih lezat.

Ikan Laut semuanya relatif baik kandungan gizinya, tapi  ikan laut yang sudah terbukti dengan nilai gizi tinggi diantaranya yaitu Tuna (di Moskow harga ikan Tuna bisa 5 kali lipat dari harga di Jakarta),Ikan Tenggiri, Layang, Kakap merah atau putih, juga Baronang, Kembung, dan yang murah juga seperti ikan Teri-pun punya kandunga gizi yang baik. Ikan air payau yaitu  Bandeng juga punya protein yang baik dan tinggi. Tentu juga Ikan air tawar tidak kalah gizinya, ika air tawar yang protrin tinggi  yaitu ikan Belut, ikan Mas, Ikan Nila dan lainnya
Maaf untuk bentuk dan rupa ikan-ikan ini  silakan ke pasar/supermarket/hipermall jadi akan lebih jelas lagi, agar tau apa namanya dan bentuk ikannya…
Ada baiknya saya infokan tips dalam memilih ikan yang harus di perhatikan:  kesegarannya merupakan hal juga penting dalam memilih ikan, lihatlah insang pada ikan jika warna merah segar  itu menandakan ikan itu masih segar. Perlu juga untuk berhati-hati terhadap alergi pada beberapa protein ikan yang terdapat terutama pada ikan laut. Saya sayangkan kandungan pengawet ikan yang di gunakan di Indonesia cukup memprihatinkan, jadi  baiknya jangan membeli ikan yang pada matanya terlihat keruh  keputihan karena menunjukkan adanya kandungan pengawet pada ikan tersebut.

Nah ternyata menemani ibu-ibu belanja itu asik bukan….selain itu  juga ada ilmu pengetahuan yang di gunakan, terakhir tambah asik juga belanja dengan diiringi lagu yang di nyanyikan oleh  Tompi :
L is for  the way you Look at me
O is for the only One i see
V is Very-very extra ordinary
is Even more that anyone that you’r adore
(mencintai segala aktivitas apapun akan mendapatkan hasil yang baik untuk hidup kita ) ≈ that’s love word from me in earth

lihat juga di