Sabtu, 13 Desember 2008

Perdamaian...perdamaian? oh hidup itu memang indah

Sering kali seorang bertemu dengan saya dengan keadaan hati yang kacau di samping bersamaan dengan keluhan penyakit lain...
Saya hanya mau mengugah atau berbagi pendapat, karena banyaknya masalah ini yang bisa bahkan membuat terganggunya kesehatan


Well...
Manusia lahir dengan segala keunikan, kemudian menjadi remaja kemudian dewasa lalu meninggal, ditambah lagi dengan kejadian-kejadian menikah, mempunyai anak. Dan manusia juga di kelilingi oleh manusia lain sekitarnya orang tua, adik, kakak, teman, saudara. Mempunyai proses dinamika hidup yang beragam kaya-miskin, berhasil-terpuruk, juga sehat-sakit, serta yang lain-lainya semuanya mempunya kombinasi yang unik dan indah, karena semuanya ciptaan ALLAH adalah indah...


Tapi...
Kenapa setiap orang yang saya temui selalu mempunya masalah yang akhirnya berhubungan dengan kesehatanya, sebagian besar adalah masalah dalam hubungan suami-istri... saya contohkan ini karena berkeluarga adalah yang paling dekat dan di temui dlam keseharian.Dan akan membentuk nex generation :)

Dari yang saya amati...
Permasalahannya jarang ada yang bisa mengkoreksi diri sendiri, bagaimana bisa gajah di depan mata tidak terlihat sedangkan semut di seberang lautan malah bisa terlihat, Jika setiap orang bisa mengkoreksi dirinya sendiri (tanpa pikiran menguntungkan dirinya) wah okey juga yah dunia ini... minimal mereka dapat mengurangi ego masing-masing

Keharmonisan suatu hubungan suami istri adalah saling memberi atas dasar agamanya sebagai pedoman, dan cinta adalah pemberian ALLAH untuk pegikat yang mempererat hubungan suami istri dalam menjalani ibadah.Salah jika di bilang cinta akan pudar, sebenarnya cinta selalu ada jika keduanya merasa memiliki (bukan uang mu uangku, hartamu hartaku tapi deritamu bukan deritaku...hehehe ini mah enak di aku nggak enak di kamu)

Suatu hubungan tidaklah di campuri dengan orang lain seperti orang tua (walaupun harus di hormati tapi kadangkala turut campurnya orang tua hanya menguntungkan sepihak), saudara dan yang lainya juga begitu. Pecahkan segala masalah berdua atas dasar saling membutuhkan dan berkepala dingin, jika sudah berkeluarga tinggalah sendiri (suami-istri-anak), hindari tinggal dengan orang tua walaupun kondisi keuangan tidak memungkinkan bukankah dalam keadaan sulit akan mempererat hubungan jika keduanya saling memiliki, rasa sependeritaan teman...

Jangan pernah berpikir untuk cari pengganti yang lain karena pengganti yang lain belum tentu sebaik yang sudah ada, atau jangan juga berpikir untuk menambah lagi istri atau suami lain karena satu saja pasti enggak abis-abis bahkan pasti tidak bisa adil, bisa-bisa menambah masalah baru (Rasul punya istri 4 karena beliau Rasul yang di angkat Allah, kalau kita??)

Jujur... katakanlah sejujurnya pada pasangan sepahit apapun itu, sehingga tidak menimbulkan kebohongan yang lainnya, kalau pasangan kita berkata jujur pada kita terimalah dengan hati dan kepala yang dingin dan hargai kejujurannya karena sangatlah sulit untuk mengatakan yang sebenarnya, karena setiap orang pastilah melakukan kesalahan... en kesalahan itu adalah salah satu proses pembelajaran... hidup itu proses untuk berbuat menjadi lebih baik... kalau hidup itu tidak untuk menjadi baik maka orang itu sebenarnya sudah mati jiwanya... lebih buruk dari mati jasad..

Seperti sudah di singgung sebelumya saling timbal balik, juga dalam berhubungan sex... agak tabu dikit nih... Jangan pernah tersinggung jika pasangan menginginkan sesuatu tapi... kemukakan juga sesuatu yang di inginkan dalam sex secara baik tidak sampai menyakiti perasaan pasangan, yang pasti hubungan sex ini harus berdasarkan aturan agama sehingga segala sesuatunya menurut jalur harmoni yang indah... duh??

Jadikan anak sebagai anugrah yang tiada tara, buat juga anak sebagai amanah sehingga harus di berikan kasih sayang, pendidikan secara bersama tanpa mengandalkan salah satunya bukankah dua kepala lebih awas dan lebih teliti daripada satu kepala...
ALLAH memberikan anak salah satunya yaitu untuk sebagai lem yang mempererat satu dengan yang lainnya....



Kalau marah marah ingat saja lagu qasidah:
Perdamaian-pedamaian
perdamaian-perdamaian
orang yang cinta damai...

Jadi...
kalau datang ke klinik enggak ada pertengkaran lagi yang efeknya juga bisa menggangu kesehatan...